Jumat, 21 November 2014

Siapakah aku?

Aku siapa? Siapa aku ?
Tentunya seorang manusia…Yang terlahir suci bersih dari seorang Ibu yang mulia. Aku terlahir dalam tangisan, namun disambut senyuman….Mengapa? Berkelana dalam hidup tanpa arah dan tujuan. Tak mengerti kebaikan ataupun dosa! Hanya menjalani hidup seperti umumnya manusia. Bersusah payah mencari nafkah, untuk sekedar memenuhi kebutuhan hidup jasmaniah. Makan, tidur, bekerja, dan bermain demikian yang aku jalani.

Namun hari ini, telah menemukan Jalan Kesadaran untuk hidup yang lebih bermakna. Bahwa hidup ini bukan untuk makan, tapi makan untuk hidup agar bisa berguna bagi kehidupan ini dan juga orang lain.
Bahwa hidup yang paling utama adalah harus menemukan aku yang sejati terlebih dahulu. Barulah kemudian dapat mengerti mengapa aku terlahir ke dunia ini. Karena selama ini aku telah kehilangan dan melupakannya.

Bahwa nilai kehidupan itu bukan karena bisa berumur panjang dan hidup sampai tua. Mengapa? Apa gunanya berumur panjang, namun hidup penuh kesia-siaan? Nilai kehidupan berarti apabila aku dapat menanam kebaikan dan bermakna bagi kehidupan orang lain dan kehidupan itu sendiri.
Bahwa hidup di dunia ini adalah bagaikan bersekolah, tingkatan demi tingkatan harus dilalui. Belajar dan belajar. Kemudian juga harus mengikuti ujian. Semua terus berlanjut sampai akhirnya hari penentuan. Apakah aku lulus atau tidak? Tentunya semua tergantung nilai-nilai hidup yang aku dapatkan.

Bahwa kini…aku hanya manusia biasa yang terus mengikuti pelajaran dan mengejar nilai-nilai untuk pertimbangan kenaikan kelas berikutnya.
Bahwa kini dalam diriku masih begitu banyak kekurangan, harus terus memperbaiki diri, dengan terus berintrospeksi diri dan merenungi demi kecermerlangan nurani yang telah terkotorkan oleh keduniawian hidupku.
Bahwa aku selalu berharap, para sahabat untuk mengerti dan terus memotivasi agar aku lebih percaya diri lagi dalam menatap hari-hari.

Dan yang perlu dicatat adalah,bahwa apa yang tertulis di blog ini adalah bukan untuk mengurui atau menyadarkan siapa-siapa. Semuanya adalah untuk menyadarkan diri sendiri. Karena kata-kata ” kamu” yang ada di blog ini, maksudnya adalah ” aku” _si katedrarajawen_harap jangan salah mengerti.
Dan lebih dari itu, siapa tahu…ada sahabat yang mengalami seperti aku, sehinga kita bisa saling untuk menyadarkan dan menyatu dalam jalan kehidupan ini.saat kita telah mengenal cinta dan saat itu pula lah kita akan tahu siapa jati diri kita mengenal apa yang menjadi bagian dari kehidupan kita sendiri,merasakan apa yang belum pernah kita rasakan dalam kehidupa kita sebelumnya,,indah,warna,cinta,kebahagiaan,kesedihan,dan sebuah amarah.

dan saat kita telah merasakan itu semua itulah arti dari sebuah kehidupan,dan saat kita tau apa itu rasa sakit maka itu awal mula dimana mulai tumbuh rasa amarah dan ada sebuah rasa kebencian kebencian yang mulai tumbuh dalam diri.

seperti apa yang telah kurasakan saat ini adalah sebuah rasa kebencian apa yang ada dalam diri ini mulai tumbuh rasa amarah yang mejalar menjadi sebuah kebencian.

Sumber: http://encekdewa.blogspot.com/2014/11/siapakah-aku.html?m=1

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Harap berkomentar & ikuti bloggerku ya